Pages

This is default featured post 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured post 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured post 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured post 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured post 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

Sabtu, 11 Februari 2012

Sinopsis Novel Sang Pemimpi bagian I


Sang Pemimpi
Pengarang        :  Andrea Hirata
Negara             :  Indonesia
Bahasa             :  Indonesia
Genre               :  Roman
Penerbit           : •Yogyakarta: Bentang Pustaka
Tanggal terbit   :  Juli 2006
Halaman          :  292 halaman
ISBN                :  978-979-1227-81-0

Unsur Intrinsik
Tema
Tema yang tersirat dalam novel Sang Pemimpi ini tak lain
adalah “persahabatan dan perjuangan dalam mengarungi
kehidupan serta kepercayaan terhadap kekuatan sebuah mimpi
atau pengharapan”. Hal itu dapat dibuktikan dari penceritaan
per kalimatnya dimana penulis berusaha menggambarkan
begitu besarnya kekuatan mimpi sehingga dapat membawa
seseorang menerjang kerasnya kehidupan dan batas
kemustahilan.
Latar
Dalam novel ini disebutkan latarmya yaitu di Pulau Magai
Balitong, los pasar dan dermaga pelabuhan, di gedung bioskop,
di sekolah SMA Negeri Bukan Main, terminal Bogor, dan Pulau
Kalimantan. Waktu yang digunakan pagi, siang, sore, dan
malam. Latar nuansanya lebih berbau melayu dan gejolak
remaja yang diselimuti impian-impian.
 Alur
Dalam novel ini menggunakan alur gabungan (alur maju dan
mundur). Alur maju ketika pengarang menceritakan dari mulai
kecil sampai dewasa dan alur mundur ketika menceritakan
peristiwa waktu kecil pada saat sekarang/dewasa.
Gaya Penulisan
Gaya penceritaan novel ini sangat sempurna. Yaitu kecerdasan
kata-kata dan kelembutan bahasa puitis berpadu tanpa ada
unsur repetitif yang membosankan. Setiap katanya
mengandung kekayaan bahasa sekaligus makna apik dibalik
tiap-tiap katanya. Selain itu, Novel ini ditulis dengan gaya realis
bertabur metafora, penyampaian cerita yang cerdas dan
menyentuh, penuh inspirasi dan imajinasi. Komikal dan banyak
mengandung letupan intelegensi yang kuat sehingga pembaca
tanpa disadari masuk dalam kisah dan karakter-karakter yang
ada dalam novel Sang Pemimpi.
Sudut Pandang
Sudut pandang novel ini yaitu “orang pertama” (akuan). Dimana
penulis memposisikan dirinya sebagai tokoh Ikal dalam cerita.

 Unsur Ekstrinsik
Nilai Moral
Nilai moral pada novel ini sangat kental. Sifat-sifat yang
tergambar menunjukkan rasa humanis yang terang dalam diri
seorang remaja tanggung dalam menyikapi kerasnya
kehidupan. Di sini, tokoh utama digambarkan sebagai sosok
remaja yang mempunyai perangai yang baik dan rasa setia
kawan yang tinggi.
Nilai Sosial
Ditinjau dari nilai sosialnya, novel ini begitu kaya akan nilai
sosial. Hal itu dibuktikan rasa setia kawan yang begitu tinggi
antara tokoh Ikal, Arai, dan Jimbron. Masing-masing saling
mendukung dan membantu antara satu dengan yang lain dalam
mewujudkan impian-impian mereka sekalipun hampir mencapai
batas kemustahilan. Dengan didasari rasa gotong royong yang
tinggi sebagai orang Belitong, dalam keadaan kekurangan pun
masih dapat saling membantu satu sama lain.
Nilai Adat istiadat
Nilai adat di sini juga begitu kental terasa. Adat kebiasaan pada
sekolah tradisional yang masih mengharuskan siswanya
mencium tangan kepada gurunya, ataupun mata pencaharian
warga yang sangat keras dan kasar yaitu sebagai kuli tambang
timah tergambar jelas di novel ini. Sehingga menambah
khazanah budaya yang lebih Indonesia.
Nilai Agama
Nilai agama pada novel ini juga secara jelas tergambar.
Terutama pada bagian-bagian dimana ketiga tokoh ini belajar
dalam sebuah pondok pesantren. Banyak aturan-aturan islam
http://tag.admeld.com/match?admeld_adprovider_id=338&external_user_id=C3D0C0ADEC23C74E604421740229DAB0
dan petuah-petuah Taikong (kyai) yang begitu hormat merka
patuhi. Hal itu juga yang membuat novel ini begitu kaya.

Sinopsis
Sang Pemimpi
Karya : Andrea Hirata

Senin pagi, setengah jam sebelum jam masuk, Pak Mustar mengunci pintu pagar sekolah. Banyak siswa yang terlambat termasuk aku, Arai, dan Jimbron. Saat itu Arai menirukan gaya Pak Mustar berpidato. Pak Mustar marah, dia mengajak dua penjaga sekolah untuk mengejar kami. Ketika itu, aku dan Jimbron sedang duduk santai di depan hadapan sekelompok siswa perempuan. Aku langsung meminyaki rambutku dengan minyak rambut dan menyisir rapi agar para siswa perempuan terkesan.
Ketika aku mendekati mereka, mereka justru berteriak ketakutan. Ternyata Pak Mustar yang geram berdiri tepat di belakangku. Ia menarik kerah bajuku dan menyentaknya sampai kancing bajuku lepas. Pak Mustar berusaha menamparku tetapi aku merunduk. Aku langsung mengambil ancang-ancang untuk melesat pergi.
Aku melesat lari, segerombolan siswa, Arai, dan Jimbron berlarian ke berbagai arah. Sialnya, hanya aku yang dikejar Pak Mustar. Aku berlari menyusuri pagar sekolah. Banyak murid-murid menyemangatiku karena juga benci dengan Pak Mustar. Aku berlari semakin kencang menuju pasar pagi. Aku bertemu Arai dan Jimbron yang kelelahan. Aku dan Arai menopang Jimbron yang tak sanggup berlari menuju gudang peti es. Arai menyuruhku masuk ke dalam peti es berisi ikan. Aku ditindih Jimbron dan Arai.
Nyonya Ho Pho, pemilik gudang peti es itu menyuruh pembantunya mengangkat peti kami ke stanplat. Ketika kami diangkat, Arai justru tersenyum padaku. Mungkin ia merasa kejadian ini adalah kejadian yang fantastik. Aku melihat dari pandangan Arai yang melihat pasar yang kumuh menjadi seakan taman indah. Beginikah seorang pemimpi melihat dunia? Ketika kami diletakkan dan Nyonya Pho menghampiri kami kami melonjak keluar. Nyonya Pho terkejut dan akhirnya jatuh tak berdaya. Ia mengira kami adalah ikan duyung.
Sebenarnya Arai masih bertalian darah denganku. Neneknya adalah adik kakekku dari pihak Ibu. Ketika menginjak kelas 1 SD,Ibunya meninggal ketika melahirkan adiknya yang juga meninggal. Baru kelas 3 SD, dia sudah ditinggal Ayahnya yang juga meninggal. Kemudian ia dipungut keluarga kami.
Aku teringat saat aku dan Ayahku menumpang truk kopra menjemput Arai. Dia sudah lama menunggu kami, kami bertiga meninggalkan rumah Arai. Aku sedih melihat keadaannya yang sudah sebatang kara. Tapi ia berusaha menghiburku dengan mainan yang ia buat sendiri. Orang Melayu menyebut orang terakhir dalam silsilah keluarga disebut Simpai Keramat. Ia merasa bahagia karena siap memulai hidup baru.
Aku merasa dilindungi oleh Arai. Ia adalah saudara, sahabat, dan pelindung bagiku. Ketika ia menunjukkan gaya rambut paling baru, aku langsung mencobanya dan memperlihatkan kepada abang-abangku. Mereka mengejekku, tapi Arai menyemangatiku. Gayanya bagaikan Lone Ranger.
Sore itu aku dan Arai sedang bermain di pekarangan. Mak Cik Maryamah datang dengan anak-anaknya meminjam beras. Beras itu rencananya akan ditukar oleh biola Nurmi, anaknya. Tetapi ibuku membiarkan biola itu disimpan Nurmi. Arai merencanakan sesuatu tetapai aku tidak tahu.
Aku mengikutinya ke kamar. Ia memecahkan celengan tanah liatnya. Tanpa pikir panjang aku pun ikut memecahkan celenganku. Ia menyuruhku mengantungi uang itu dengan karung gandum. Ia menyuruhku mengikutinya. Dengan dua sepeda kami pergi. Kupikir kami akan menyerahkan uang itu kepada Mak Cik Maryamah. Tetapi Arai justru berbelok menuju pasar.
Aku tak tahu apa yang Arai pikirkan. Tiba-tiba ia berhenti di toko A Siong. Ia menumpahkan uang itu dari karung gandum. Ia meminta terigu, gandum, dan gula. Karena aku tak tau apa yang sebenarnya yang direncanakannya dan aku tak mau uangku dihamburkannya, maka aku menghentikan tindakan Arai. Sempat terjadi keributan di toko tersebut.
Lalu aku mengikutinya dengan membawa karung yang berisi terigu, gandum, dan gula. Kami menuju rumah Mak Cik Maryamah. Arai mengulungkan tangannya memberikan karung-karung itu. Rupanya ia berencana memberi Mak Cik Maryamah sebuah pekerjaan membuat roti dan kami yang menjualnya. Aku terharu dan merasa malu atas perbuatan Arai.
Para penggawa masjid yaitu Taikong Hamim, Haji Satar, dan Haji Hazani adalah mesin-mesin budi pekerti. Mereka sangat kejam. Kalau tamat SD belum hafal Juz ‘Amma, siap-siap dimasukkan bedug yang dipukul sekeras-kerasnya, sampai berjalan zig-zag. Aku dan Arai sering dihukum Taikong Hamim. Maka dari itu Arai berencana menjailinya.
Setiap Taikong Hamim menjadi imam shalat jamaah dan saat akhir bacaan           Al-Fatihah Arai menyahut dengan kata Amin yang panjang dan berliuk-liuk. Menurut Arai ini adalah kejahilan yang aman, karena Taikong Hamim tidak tahu siapa pelakunya, karena ada ratusan anak-anak. Taikong Hamim tidak tahu, tapi Tuhan tahu dan akan membalas suatu saat nanti.
Pak Balia, kepala sekolah kami mengajar sastra. Ia menyuruh kami sekelas untuk menemukan kata-kata indah. Dari seluruh penjuru dunia para murid mencetuskan kata-kata dari para pemimpin dunia. Aku yang tak punya kata-kata indah, hanya menyebutkan lirik lagu Haji Rhoma Irama. Masa muda, masa yang berapi-api.
Beberapa tahun lalu, sebuah keluarga Melayu miskin berkebun di sebuah pulau tak jauh dari muara. Dalam perjalanan pulang, perahu mereka terbalik. Dalam keluarga itu hanya ada satu anak yang masih hidup. Namanya Laksmi. Ia seakan tidak punya harapan lagi, dia sangat jarang tersenyum. Sebenarnya Jimbron menaruh hati padanya. Tiap hari Minggu Jimbron membantu Laksmi. Tetapi Laksmi membiarkanya, tak acuh. Jimbron hanya ingin membuatnya tersenyum lagi.

Sabtu, 28 Januari 2012

Zat Aditif dan Adiktif

Zat Aditif

Peanut Butter.jpgPengertian
Aditif makanan atau bahan tambahan makanan adalah bahan yang ditambahkan dengan sengaja ke dalam makanan dalam jumlah kecil, dengan tujuan untuk memperbaiki penampakan, cita rasa, tekstur, flavor dan memperpanjang daya simpan. Selain itu dapat meningkatkan nilai gizi seperti protein, mineral dan vitamin. Penggunaan aditif makanan telah digunakan sejak zaman dahulu. Bahan aditif makanan ada dua, yaitu bahan aditif makanan alami dan buatan atau sintetis.
  Selai kacang yang dibuat dengan pengental
Bahan tambahan makanan adalah bahan yang bukan secara alamiah merupakan bagian dari bahan makanan, tetapi terdapat dalam bahan makanan tersebut karena perlakuan saat pengolahan, penyimpanan atau pengemasan.
Agar makanan yang tersaji tersedia dalam bentuk yang lebih menarik, rasa enak, rupa dan konsistensinya baik serta awet maka sering dilakukan penambahan bahan tambahan makanan yang sering disebut zat aditif kimia (food aditiva). Adakalanya makanan yang tersedia tidak mempunyai bentuk yang menarik meskipun kandungan gizinya tinggi.
Jenis
Bahan aditif makanan dapat digolongkan menjadi beberapa kelompok tertentu tergantung kegunaanya, diantaranya:
Penguat rasa
Monosodium Glutamat (MSG) sering digunakan sebagai penguat rasa makanan buatan dan juga untuk melezatkan makanan. Adapun penguat rasa alami diantaranya adalah bunga cengkeh, pala, merica, cabai, laos, kunyit, ketumbar. Contoh penguat rasa buatan adalah monosodium glutamat/vetsin, asam cuka, benzaldehida, amil asetat.
Pemanis
Zat pemanis buatan biasanya digunakan untuk membantu mempertajam rasa manis. Beberapa jenis pemanis buatan yang digunakan adalah sakarin, siklamat, dulsin, dan aspartam. Pemanis buatan ini juga dapat menurunkan risiko diabetes, namun siklamat merupakan zat yang bersifat karsinogen.
Pewarna
Bahan pengawet adalah zat kimia yang dapat menghambat kerusakan pada makanan, karena serangan bakteri, ragi, cendawan. Reaksi-reaksi kimia yang sering harus dikendalikan adalah reaksi oksidasi, pencoklatan (browning) dan reaksi enzimatis lainnya. Pengawetan makanan sangat menguntungkan produsen karena dapat menyimpan kelebihan bahan makanan yang ada dan dapat digunakan kembali saat musim paceklik tiba. Contoh bahan pengawet adalah natrium benzoat, natrium nitrat, asam sitrat, dan asam sorbat.
Dan lain-lain.

Zat Adiktif
Pengertian
Zat adiktif adalah obat serta bahan-bahan aktif yang apabila dikonsumsi oleh organisme hidup dapat menyebabkan kerja biologi serta menimbulkan ketergantungan atau adiksi yang sulit dihentikan dan berefek ingin menggunakannya secara terus-menerus yang jika dihentikan dapat memberi efek lelah luar biasa atau rasa sakit luar biasa.
Contoh Obat-obatan yang Merupakan Zat Adiktif
1.      Amfetamin
2. Amobarbital, Flunitrazepam
3. Diahepam, Bromazepam, Fenobarbital
4. Minuman Beralkohol / Minuman Keras / Miras
5. Tembakau / Rokok / Lisong
6. Halusinogen
7. Bahan Pelarut seperti bensin, tiner, lem, cat, solvent, dll
Dampak
1. Efek/Dampak Penyalahgunaan Minuman Alkohol
Alkohol dalam minuman keras dapat menyebabkan gangguan jantung dan otot syaraf, mengganggu metabolisme tubuh, membuat janis menjadi cacat, impoten serta gangguan seks lainnya.
2. Efek/Dampak Penyalahgunaan Ganja
Zat kandungan dalam ganja yang berbahaya dapat menyebabkan daya tahan tubuh berkurang dan melemah sehingga mudah terserang penyakit dan infeksi serta memperburuk aliran darah koroner.
3. Efek/Dampak Penyalahgunaan Halusinogen
Halusinogen dalam tubuh manusia dapat mengakibatkan pendarahan otak.
4. Efek/Dampak Penyalahgunaan Kokain
Zat adiktif kokain jika dikonsumsi dalam jangka panjang dapat menyebabkan kekurangan sel darah putih atau anemia sehingga dapat membuat badan kurus kering. Selain itu kokain menimbulkan perforesi sekat hidung (ulkus) dan aritma pada jantung.
5. Efek/Dampak Penyalahgunaan Opiat / Opioda
Zat opioda atau opiat yang masuk ke dalam badan manusia dapat mengganggu menstruasi pada perempuan / wanita serta impotensi dan konstipasi khronuk pada pria / laki-laki.
6. Efek/Dampak Penyalahgunaan Inhalasia
Inhalasia memiliki dampak buruk bagi kesehatan kita seperti gangguan pada fungsi jantung, otak, dan lever.
7. Efek/Dampak Penyalahgunaan Non Obat
Dalam kehidupan sehari-hari sering kita temui benda-benda yang disalahgunakan oleh banyak orang untuk mendapatkan efek tertentu yang dapat mengakibatkan gangguan kesehatan. Contoh barang yang dijadikan candu antara lain seperti bensin, thiner, racun serangga, lem uhu, lem aica aibon. Efek dari penggunaan yang salah pada tubuh manusia adalah dapat menimbulkan infeksi emboli.
Komplikasi
- opioida : obstipasi kronik, gangguan menstruasi, dan impotensi
- ganja : bronkhitis, imunitas seluler menurun sehingga mudah terserang penyakit infeksi, aliran darah koroner diperburuk, fungsi kognitif terganggu.
- kokain : ulserasi/perforasi septum nasal, aritmia kordis, malnutris anemia.
- amfetamin : pendarahan intrakranial, aritma kordis, malnutrisi anemia
- alkohol : gastritis, perlemakan hati, sirosi hepatis, kanker saluran cerna, kardiomiopati, gangguan metabolisme lemak, karbohidrat dan protein, cacat bawaan pada janin.
- inhalasia : toksis terhadap hati, otak, sumsum tulang, ginjal, dan otot jantung.

Tugas Ekonomi Pengangguran


a.     Pengertian Pengangguran
Pengangguran atau tuna karya adalah istilah untuk orang yang tidak bekerja sama sekali, sedang mencari kerja, bekerja kurang dari dua hari selama seminggu, atau seseorang yang sedang berusaha mendapatkan pekerjaan yang layak. Pengangguran umumnya disebabkan karena jumlah angkatan kerja atau para pencari kerja tidak sebanding dengan jumlah lapangan kerja yang ada yang mampu menyerapnya. Pengangguran seringkali menjadi masalah dalam perekonomian karena dengan adanya pengangguran, produktivitas dan pendapatan masyarakat akan berkurang sehingga dapat menyebabkan timbulnya kemiskinan dan masalah-masalah sosial lainnya.
Tingkat pengangguran dapat dihitung dengan cara membandingkan jumlah pengangguran dengan jumlah angkatan kerja yang dinyatakan dalam persen. Ketiadaan pendapatan menyebabkan penganggur harus mengurangi pengeluaran konsumsinya yang menyebabkan menurunnya tingkat kemakmuran dan kesejahteraan. Pengangguran yang berkepanjangan juga dapat menimbulkan efek psikologis yang buruk terhadap penganggur dan keluarganya. Tingkat pengangguran yang terlalu tinggi juga dapat menyebabkan kekacauan politik keamanan dan sosial sehingga mengganggu pertumbuhan dan pembangunan ekonomi. Akibat jangka panjang adalah menurunnya GNP dan pendapatan per kapita suatu negara. Di negara-negara berkembang seperti Indonesia, dikenal istilah "pengangguran terselubung" di mana pekerjaan yang semestinya bisa dilakukan dengan tenaga kerja sedikit, dilakukan oleh lebih banyak orang.

b.    Penyebab Pengangguran
Pengangguran umumnya disebabkan karena jumlah angkatan kerja tidak sebanding dengan jumlah lapangan pekerjaan yang mampu menyerapnya. Pengangguran seringkali menjadi masalah dalam perekonomian karena dengan adanya pengangguran, produktivitas dan pendapatan masyarakat akan berkurang sehingga dapat menyebabkan timbulnya kemiskinan dan masalah-masalah sosial lainnya.

c.      Jenis dan Macam Pengangguran
Berdasarkan jam kerja
Berdasarkan jam kerja, pengangguran dikelompokkan menjadi 3 macam:
  • Pengangguran Terselubung (Disguised Unemployment) adalah tenaga kerja yang tidak bekerja secara optimal karena suatu alasan tertentu.
  • Setengah Menganggur (Under Unemployment) adalah tenaga kerja yang tidak bekerja secara optimal karena tidak ada lapangan pekerjaan, biasanya tenaga kerja setengah menganggur ini merupakan tenaga kerja yang bekerja kurang dari 35 jam selama seminggu.
  • Pengangguran Terbuka (Open Unemployment) adalah tenaga kerja yang sungguh-sungguh tidak mempunyai pekerjaan. Pengganguran jenis ini cukup banyak karena memang belum mendapat pekerjaan padahal telah berusaha secara maksimal.
Berdasarkan penyebab terjadinya
Berdasarkan penyebab terjadinya, pengangguran dikelompokkan menjadi 7 macam:
  • Pengangguran friksional (frictional unemployment)
Pengangguran friksional adalah pengangguran yang sifatnya sementara yang disebabkan adanya kendala waktu, informasi dan kondisi geografis antara pelamar kerja dengan pembuka lamaran pekerna penganggur yang mencari lapangan pekerjaan tidak mampu memenuhi persyaratan yang ditentukan pembuka lapangan kerja. Semakin maju suatu perekonomian suatu daerah akan meningkatkan kebutuhan akan sumber daya manusia yang memiliki kualitas yang lebih baik dari sebelumnya.
  • Pengangguran konjungtural (cycle unemployment)
Pengangguran konjungtoral adalah pengangguran yang diakibatkan oleh perubahan gelombang (naik-turunnya) kehidupan perekonomian/siklus ekonomi.
  • Pengangguran struktural (structural unemployment)
Pengangguran struktural adalah pengangguran yang diakibatkan oleh perubahan struktur ekonomi dan corak ekonomi dalam jangka panjang. Pengangguran struktural bisa diakibatkan oleh beberapa kemungkinan, seperti:
  1. Akibat permintaan berkurang
  2. Akibat kemajuan dan pengguanaan teknologi
  3. Akibat kebijakan pemerintah
  • Pengangguran musiman (seasonal Unemployment)
Pengangguran musiman adalah keadaan menganggur karena adanya fluktuasi kegiaan ekonomi jangka pendek yang menyebabkan seseorang harus nganggur. Contohnya seperti petani yang menanti musim tanam, pedagang durian yang menanti musim durian.
  • Pengangguran siklikal
Pengangguran siklikal adalah pengangguran yang menganggur akibat imbas naik turun siklus ekonomi sehingga permintaan tenaga kerja lebih rendah daripada penawaran kerja.
  • Pengangguran teknologi
Pengangguran teknologi adalah pengangguran yang terjadi akibat perubahan atau penggantian tenaga manusia menjadi tenaga mesin-mesin.
  • Pengangguran siklus
Pengangguran siklus adalah pengangguran yang diakibatkan oleh menurunnya kegiatan perekonomian karena terjadi resesi. Pengangguran siklus disebabkan oleh kurangnya permintaan masyarakat

d.    Cara Mengatasi Pengangguran
1.      Mendorong majunya pendidikan
2.      Meningkatkan latihan kerja untuk memenuhi kebutuhan ketrampilan seperti tuntutan industri
       modern
3.      Meningkatkan dan mendorong kewiraswastaan
4.      Mendorong terbukanya kesempatan usaha-usaha informal
5.      Meningkatkan usaha transmigasi
6.      Meningkatkan pembangunan dengan sistem padat karya
7.      Mengintensifkan program keluarga berencana
8.      Membuka kesempatan bekerja ke luar negeri

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More